APLIKASI AUDIT ACL DAN SPICEWORKS

APLIKASI AUDIT ACL (Audit Command Language)
ACL dikembangkan sejak tahun 1970-an oleh Prof. Hart J. Will dari Canada dan kemudian dikelola oleh ACL Services Ltd, Vancouver, Canada, dan merupakan pemimpin pasar dalam teknologi pengambilan data, analisis data, serta pelaporan (hasil survey tahunan The Institute of Internal Auditors, USA, 2005).
ACL telah dikembangluaskan dengan fungsi untuk memenuhi kebutuhan analisis data seluruh aktivitas bisnis operasional di dalam perusahaan, di antaranya pada bidang audit untuk analisis data, pencocokan dan pembandingan data, laporan penyimpangan, dsb; pada bidang IT (Information Technology) untuk data migration, data cleansing, data matching, data integrity testing; selain itu juga untuk analisis, konsolidasi, rekonsiliasi data, dan pelaporan pada divisi lain seperti Keuangan, Pemasaran, Distribusi, Operasional, dan lain sebagainya.
ACL dapat membaca data dari berbagai macam sistem yang terbentang mulai dari model sistem mainframe lama hingga ke relational database modern. ACL adalah aplikasi yang hanya ‘read-only’, ACL tidak pernah mengubah data sumber asli sehingga aman untuk menganalisis jenis live-data. Keanekaragaman sumber data dan teknologi akses data, cara mengakses data juga bervariasi dari satu sumber data ke lain. ACL membaca beberapa sumber data secara langsung dengan mengimpor dan menyalin sumber data sehingga dapat dianalisis. ACL dirancang khusus untuk menganalisa data dan menghasilkan laporan audit baik untuk pengguna biasa (common/nontechnical users) maupun pengguna ahli (expert users). Dengan menggunakan ACL, pekerjaan auditing akan jauh lebih cepat daripada proses auditing secara manual yang memerlukan waktu sampai berjam-jam bahkan sampai berhari-hari.
Software ini dapat melakukan akses data langsung ke dalam database ataupun dalam bentuk teks file dalam waktu yang singkat tanpa menganggu sistem yang sedang berjalan, melakukan proses verifikasi hasil dari data yang diperoleh untuk menciptakan integrasi data yang dipercaya, dan hasil analisa data yang dapat diandalkan. Semua dapat dilakukan dengan cepat, tepat, aman, dan akurat.

Manfaat ACL antara lain:
  • Bagi auditor: Penggunaan ACL akan membantu mereka dalam melaksanakan tugas audit secara lebih terfokus, cepat, efisien, efektif, dan murah dengan lingkup yang lebih luas dan analisis mendalam. Indikasi penyimpangan dapat dilakukan dengan cepat, akurat, dan dengan beraneka ragam analisis menggunakan ACL sehingga auditor dapat menemukan lebih banyak penyimpangandan memiliki lebih banyak waktu untuk melakukan pembuktian.
  • Untuk manajemen termasuk profesi akunting dan keuangan: ACL dapat membantu mereka dalam menganalisis data dan informasi perusahaan, pengujian pengendalian yang telah ada, dan pembuatan laporan manajemen secara cepat dan fleksibel
  • Untuk Sumber Daya Manusia/Pemeriksa, IT, dan lainnya: Dapat melakukan sistem pelaporan yang sesuai dengan keinginan atau laporan yang diinginkan (independensi) dengan akurasi dan kualitas data yang sangat bagus sehingga data pelaporan dapat dipercaya. Proses pembuatan rekapitulasi dengan sangat cepat.


Audit berbantuan komputer dengan menggunakan software Audit Command Language dimulai dari pendefinisian berbagai macam tipe data yang dapat dibaca oleh software ACL, analisa laporan keuangan perusahaan dimulai dari Neraca  beserta Rugi Laba ditelusuri ke Buku Besar dengan menggunakan fungsi yang terdapat pada software ACL, yaitu:  Verification, Count, Total, Age, Search, Sort, Index, Statistic, Profile, Summarize, Stratification, Sample, Export, Import, Extract, Relation, Joint, Merge, pembuatan laporan yang dihasilkan dari fungsi yang ada di software ACl, serta dilengkapi dengan pembuatan batch (meliputi tahapan pemeriksaan laporan keuangan yang dirangkum menjadi satu program.

Fitur dan kemampuan ACL Software Tools:
  1. Universal Data Access, yaitu dapat mengakses data dari hampir semua jenis database yang ada (DBF, XLS, Text File, report file, Oracle, SQL, DB2, AS/400 FDF, COBOL, dsb) dan semua platform(PC, minicomputer, dan mainframe).
  2. Jumlah Data Besar, yaitu kemampuan dalam mengakses dan memproses data dalam jumlah yang sangat besar (hingga ratusan juta record).
  3. Kecepatan Waktu Proses, kemampuannya untuk memproses dalam waktu yang singkat walaupun data yang diproses dalam jumlah yang besar.
  4. Integritas Data, dengan kemampuan mengakses database 100% (tanpa metode sampling) serta data yang bersifat Read Only yang dapat menjamin orisinalitas, keamanan dan integritas data untuk pengolahan menjadi informasi yang bermanfaat bagi user dan manajemen.
  5. Automasi, pembuatan aplikasi audit yang sangat cepat dan mudah untuk melakukan automasi analisis data untuk efisiensi proses kerja.
  6. Multi File Process, dapat digunakan untuk menangani beberapa file sekaligus, tanpa mengganggu operasional teknologi informasi yang dijalankan oleh perusahaan.
  7. Log File Navigation, dilengkapi dengan log file untuk pencatatan proses analisis yang telah dilakukan sehingga menghasilkan suatu audit trail yang komprehensif.
  8. Fungsi Analisis yang Lengkap, dilengkapi fungsi-fungsi analisis yang sangat lengkap yang dapat dengan mudah dikombinasikan dalam menghasilkan temuan-temuan yang tidak pernah terkirakan sebelumnya.
  9. Pelaporan yang Handal, kemudahan untuk merancang laporan yang handal sarat informasi yang bermanfaat serta dapat dikirimkan secara otomatis via email atau integrasi ke dalam software aplikasi Crystal Report.
  10. IT Audit, kemudahan dalam menguji integritas data dan menganalisis data yang ada di dalam database ataupun menganalisis user-user yang telah masuk ke dalam suatu jaringan/network.



Manfaat menggunakan ACL Software Tools:
  • Dapat membantu dalam mengAkses data baik langsung (Direct) kedalam system jaringan ataupun  tidak langsung (InDirect) melalui media lain seperti softcopy dalam bentuk teks file/report.
  • Menempatkan kesalahan dan potensial fraud sebagai pembanding dan menganalisa file-file menurut aturan-aturan yang ada.
  • Mengidentifikasi kecenderungan/gejala-gejala, dapat juga menunjukan dengan tepat/sasaran pengecualian data dan menyoroti potensial area yang menjadi perhatian.
  • Mengidentifikasi proses perhitungan kembali dan proses verifikasi yang benar.
  • Mengidentifikasi persoalan sistem pengawasan dan memastikan terpenuhinya permohonan dengan aturan-aturan yang telah ditetapkan.
  • Aging dan menganalisa Account Receivable/Payable atau beberapa transaksi lain dengan menggunakan basis waktu yang sensitif.
  • Memulihkan biaya atau pendapatan yang hilang dengan pengujian data pada data-data duplikasi pembayaran, menguji data-data nomor Invoice/Faktur yang hilang atau pelayanan yang tidak tertagih.
  • Menguji terhadap hubungan antara authorisasi karyawan dengan supplier.
  • Melakukan proses Data Cleansing dan Data Matching atau pembersihan data dari data-data duplikasi terutama dari kesalahan pengetikan oleh End-User.
  • Dapat melaksanakan tugas pengawasan dan pemeriksaaan dengan lebih fokus, cepat, efisien, dan efektif dengan lingkup yang lebih luas dan analisa lebih mendalam. Mengidentifikasi penyimpangan (Fraud Detection) dapat dilakukan dengan cepat dan akurat sehingga memiliki waktu lebih banyak alam menganalisa data dan pembuktian.
Kelebihan ACL (Audit Command Language) :
  1. Bagi auditor , penggunaan ACL akan membantu mereka dalam melaksanakan tugas audit secara lebih terfokus, cepat, efisien, efektif, dan murah dengan lingkup yang lebih luas dan analisis mendalam. Indikasi penyimpangan dapat dilakukan dengan cepat, akurat, dan dengan beraneka ragam analisis menggunakan ACL sehingga auditor dapat menemukan lebih banyak penyimpangandan memiliki lebih banyak waktu untuk melakukan pembuktian.
  2. Untuk manajemen, termasuk profesi akunting dan keuangan, ACL dapat membantu mereka dalam menganalisis data dan informasi perusahaan, pengujian pengendalian yang telah ada, dan pembuatan laporan manajemen secara cepat dan fleksibel.
  3. Untuk Sumber Daya Manusia/Pemeriksa, IT dan lainya: Dapat melakukan sistem pelaporan yang sesuai dengan keinginan atau laporan yang diinginkan (Independensi) dan dengan Akurasi dan Kwalitas Data yang sangat bagus. Sehingga data pelaporan dapat dipercaya. Proses pembuatan Rekapitulasi dengan sangat cepat. Pencarian Duplikasi Data seperti Identitas Kewarganegaraan (1 Orang memiliki lebih dari 1 Identitas).
  4. Untuk membantu akuntan dalam melakukan pemeriksaan di lingkungan sistem informasi berbasis komputer atau pemrosesan data elektronik.
  5. Untuk menemukan berbagai penyelewengan atau pola dalam transaksi yang dapat mengindikasikan adanya kelemahan pengendalian atau kecurangan. Seperti kecurangan dalam laporan keuangan (dilakukan oleh pihak manajemen), korupsi, dan penyalahgunaan aset (dilakukan oleh karyawan).
  6. Memungkinkan para penggunanya untuk menggabungkan data dari sistem yang berbeda untuk konversi, rekonsiliasi, dan kontrol sehingga dapat menjadi bagian dari sistem yang terintegrasi.
  7. ACL dapat membaca langsung baik jenis EBCDIC atau ASCII, sehingga tidak perlu untuk menngkonversi kedalam bentuk lain.
  8. Mudah dalam penggunaan.,, Built-in audit dan analisis data secara fungsional.
  9. Kemampuan menangani ukuran file yang tidak terbatas.
  10. Kemampuan mengekspor hasil audit.,, Pembuatan Laporan berkualitas tinggi.


Kelemahan ACL (Audit Command Language) :
  1. ACL adalah aplikasi yang hanya 'read-only', ACL tidak pernah mengubah data sumber asli sehingga aman untuk menganalisis jenis live-data.
  2. Untuk dapat mendeteksi berbagai kecurangan itu, auditor harus mempunyai pemahaman yang baik atas pengendalian internal yang diterapkan oleh perusahaan beserta kelemahan-kelemahannya. Dengan demikian, auditor dapat mengembangkan profil kecurangan untuk mengidentifikasi berbagai karakteristik data yang diperkirakan memiliki skema kecurangan jenis tertentu. Misalnya kecurangan dalam penggajian, pembayaran ke pemasok fiktif, dan gali lubang tutup lubang dalam piutang usaha.
  3. Walaupun manfaat yang didapatkan dengan menggunakan software ACL sangat banyak namun karena biaya yang dikeluarkan sangat besar sehingga masih banyak kantor akuntan yang menggunakan software ini. Hal inilah yang menjadi kendala para auditor dalam menggunakan Teknik Audit Berbantuan Komputer, selain itu apabila ingin menggunakan TABK haruslah melakukan pengembangan yang kontinyu kepada para staf yang akan menggunakan software tersebut yang tentunya memerlukan biaya yang tidak sedikit.



APLIKASI AUDIT SPICEWORKS


Spiceworks IT Desktop adalah sebuah aplikasi untuk manajemen desktop, manajemen persediaan, pengelolaan jaringan dan help desk perangkat lunak.
Secara umum untuk mendapatkan paket software yang lengkap untuk Windows dengan hampir semua fitur yang dibutuhkan, pengguna diharuskan untuk membeli perangkat lunak yang berharga mahal dan kebanyakan hanya digunakan oleh perusahaan besar serta menengah.
Namun untuk aplikasi ini, pengguna komputer dapat memakainya secara gratis.

Perangkat lunak ini menawarkan fitur 7 menu utama, yaitu:
  • My Spiceworks
  • Inventory
  • Help Desk
  • Reports
  • Community
  • Store
  • Settings



Freeware ini sangat cocok bagi anda yang memiliki bisnis kecil atau network di rumah anda namun tidak memiliki staff IT yang banyak.
Spiceworks akan menghemat biaya pengeluaran anda dengan mengurangi jumlah Staff IT yang anda sewa.
Spiceworks akan menampilkan berbagai informasi mengenai network device anda ecaran detail dan dilengkapi dengan IT managemen tool sehingga anda bisa menemukan solusi dan troubleshooting jika terjadi masalah di network anda.
Spicework akan memanage network anda mulai dari memberikan informasi disk space, antivirus yang digunakan hingga memberikan notifikasi dan pemberitahuan saat terjadi error atau masalah pada network anda.
Spicework juga akan memberi saran kepada anda jika terjadi masalah semisal saran untuk menginstall software tertentu dan troubleshooting lainnya.

Cara Kerja Spiceworks
Spiceworks berjalan dengan tahapan sebagai berikut :
  • Aktive Direktori Diakses
    Jika digunakan Spiceworks memiliki aksesterhadap active directory, Spiceworks akan memeriksa active directory tersebut untuk menginventarisasi asset pada jaringan. Spiceworks menggunakan info ini(alamat IP, sistem operasi, tingkat service pack, nama mesin) untuk mengisi informasi perangkat yangditemukan.
  • NetBIOS diakses
    Netbios akan diakses untuk mendapatkan informasi asset pada jaringan sebanyak mungkin
  • Alamat IP pada jaringan di Ping
    IP addres yang ada dijaringan akan di ping, danspiceworks akan memberikan informasi yang mana IP yang online dan yang kosong (offline)
  • Mesin Diidentifikasi
    Mesin yang merespon ping, akan diidentifikasi oleh berdasarkan port yang bisa dimasuki oleh spiceworks.Spiceworks akan mencoba untuk terhubungmenggunakan SNMP, WMI, SSH, SIP, MAC alamat,kemudian HTTP. Jika semua port gagal, makaspiceworks akan mengidentifikasi mesin sesuai infoyang didapat dari NetBIOS dan akan berlabel“unkown”. Pada mesin yang mendapat label unkown, berarti spiceworks tidak mendapatkan informasimendetail tentang mesin, dan hanya info terbatas, dan biasanya akan bertuliskan “scan error”.
  • Informasi Dikumpulkan
    Dengan protocol yang sesuai, spiceworks akanmengumpulkan informasi sesuai dengan jenis mesin.Misalnya, untuk PC, maka informasi software bisadidapat, dan untuk switch, port mana yang sedangon/off.

  • Sebuah Laporan DNS Dibuat
    Laporan tentang Domain Name System akan dibuatsetelah proses scanning selesai, apakah ada perubahanDNS atau tidak.
  • Perangkat Dikelompokkan
    Setelah melakukan proses scan dan mendapatkaninformasi dari perangkat, spiceworks akanmengelompokkan perangkat-perangkat tersebut kedalam beberapa kategori, seperti workstation/PC,server, printer, dll. Anda juga dapat melakukan pengelompokkan sendiri (custom) pada bagianinventory.

  • Kegiatan yang masuk
    Ketika Scan berjalan, spiceworks akan mengumpulkankegiatan windows berdasarkan kriteria admin padasetiap perangkat.



Kelebihan Spiceworks :
  1. Easy-installation (bisa localhost ataupun server, baca OS compatibility di situsnya)
  2. Agent-less (tidak perlu menginstall tools tambahan di komputer client)
  3. Full-featured (fiturnya lengkap, mulai dari network scanning, reporting hingga helpdesk)
  4. Free License (gratis namun aplikasi ini bersifat closed-source dan disisipi ads oleh developernya,    selebihnya tidak ada yang mengganggu)
  5. Easy2Use (cukup mudah untuk mempelajari penggunaan tools ini)



Kelemahan Spiceworks:


Kepadatan informasi per komputer, memiliki banyak data per mesin tetapi untuk hal-hal seperti server banyak statistik perlu menggunakan alat lain.

Komentar

Postingan Populer